Lando Norris dari McLaren menempati posisi kedua, sementara pebalab Red Bull lainnya Sergio Perez merebut podium terakhir di Hungaroring.
Red Bull melampaui prestasi McLaren yang memenangi 11 balapan pada 1988 dengan dominasi terbaru di sisa grid.
"12 kemenangan berturut-turut, itu sejarah!" kata bos tim Red Bull Christian Horner kepada Verstappen melalui radio tim, seperti disiarkan AFP.
Verstappen yang unggul lebih dari setengah detik untuk meraih podium pertama, mengatakan kemenangan 12 kali berturut-turut bagi sebuah tim adalah hal yang luar biasa.
"Mudah-mudahan kami bisa menjaga momentum ini untuk waktu yang lama," ujar Verstappen.
Baca juga: Lewis Hamilton raih pole dalam sesi kualifikasi GP Hungaria
Sementara itu, kemenangan ketujuh berturut-turut Verstappen itu memperpanjang keunggulan juara dunia atas Perez menjadi 110 poin di klasemen F1.
Sementara itu, Lewis Hamilton yang berangkat dari posisi terdepan untuk pertama kalinya dalam 33 balapan, mengalami start yang buruk dan memupus harapan pebalap Mercedes itu untuk meraih kemenangan ke-104 dalam kariernya sehingga dia pun harus puas di urutan keempat.
Verstappen memuji performanya yang mampu menandingi Hamilton di barisan depan.
"Saya melakukan start yang sangat bagus... Saya menguasai bagian dalam, tikungan (pertama) itu milik saya," kata Verstappen.
"Sungguh luar biasa dari sana, hari ini mobil saya sangat cepat."
Baca juga: Russel tercepat, Perez kecelakaan pada latihan pertama GP Hungaria
Baca juga: De Vries umumkan rehat sejenak setelah digantikan Ricciardo
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023